Sabtu, 16 Agustus 2008

KOMPETENSI TINGKAT II OTOMOTIF

KOMPETENSI SEMESTER GANJIL TINGKAT II
*) Perakitan dan Pemasangan S. Rem dan komponennya
*) Pemeliharaan/Service Komponen S. Rem

*) Perbaikan S. Rem
*) Overhoul Komponen S. Rem
*) Membongkar, Memperbaiki, Dan Memasang Ban Luar dan Dalam


baca selengkapnya...

Jumat, 15 Agustus 2008

Rem
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Suatu rem mobil.Rem adalah suatu peranti untuk memperlambat atau menghentikan gerakan roda. Karena gerak roda menjadi lambat, secara otomatis gerak kendaraan menjadi lambat. Energi kinetik yang hilang dari benda yang bergerak ini biasanya diubah menjadi panas karena gesekan. Pada rem regeneratif, sebagian energi ini juga dapat dipulihkan dan disimpan dalam rodagila (flywheel), kapasitor, atau diubah menjadi arus bolak balik oleh suatu alternator, selanjutnya dilalukan melalui suatu penyearah (rectifier) dan disimpan dalam baterai untuk penggunaan lain.

baca selengkapnya...

REM CAKRAM (Disc Brake)



Pada dasarnya terdiri dari Cakram/Piringan/Disc Rotor yang terbuat dari besi tuang yang berputar dengan Roda, dan Disc Pad yang menjepit Piringan.


KOMPONEN-KOMPONEN UTAMA REM CAKRAM :
*) Piringan (Disc Rotor)

Umumnya terbuat dari besi tuang yang berlubang-lubang yang berfungsi sebagai Ventilasi untuk mempercepat proses pendinginan.

*) Pad Rem (Disc Pad)
Terbuat dari campuran metalik fiber dan sedikit serbuk besi yang disebut Tipe "Semi metalic disc pad".
Pada Pad diberi garis celah sebagai indikator ketebalan Pad, dengan demikian dapat mempermudah pengecekan keausan yang terjadi pada Pad.
Pada beberapa Pad penggunaan metalic plate (Anti-Squal Shim) dipasangkan pada sisi piston dari pad untuk mencegah bunyi saat berlaku pengereman.

*) Caliper
- TIPE FIXED CALIPER (Double Piston)
Pada tipe ini Piston terdapat didua sisi Piringan.
- TIPE FLOATING CALIPER (Single Piston)
Pada tipe ini Piston hanya terdapat pada sisi bagian luar piringan.

Penyetelan Otomatis Celah Piringan dengan Pad
Bila Pad menjadi tipis karena aus, maka celah antara Piringan dengan Pad menjadi besar, rem cakram memerlukan suatu mekanisme penyetelan celah secara otomatis dengan mekanisme penyetelan tipe piston seal(Piston Seal Type Adjusting Mechanism)
Penyetel celah otomatis termasuk piston seal (Rubber) yang disatukan dengan cylinder ini mempunyai dua fungsi , sebagai pencegah kebocoran minyak rem dari dalam silinder; dan bila rem dioprasikan dan piston bergerak dengan adanya tekanan hidrolis, maka piston seal bersifat elastis dan bila tekanan dari pedal hilang atau berkurang maka seal tersebut akan menarik piston ke posisi semula dan tekanan terhadap Pad pun hilang. baca selengkapnya...